Thanksgiving Day, mendengarnya pasti kita berpikir itu adalah perayaan oleh orang Amerika. Tapi tahukah kamu! di Indonesia tepatnya di suku Minahasa Sulawesi Utara sudah sejak lama merayakan
Thanksgiving Day atau mereka menyebutnya "
Pengucapan" di pendekkan dari
Pengucapan Syukur.
Thanks Giving Day (Pengucapan) di Minahasa dirayakan setiap tahun antara bulan juni, juli atau agustus.
Pengucapan (Thanksgiving) selalu jatuh pada hari minggu. Dimana pada pagi harinya orang-orang pergi ke Gereja membawa segala hasil baik hasil peternakan, pertanian bahkan berupa uang.
Pengucapan merupakan hari dimana kita mengucap syukur kepada Tuhan atas segala berkatNya (bukan berarti dihari-hari yang lain tidak bersyukur), dan hari Pengucapan ini tentunya sangat identik dengan berbagai makanan khas minahasa. Tidak jauh berbeda dengan Amerika, perayaan
Thanksgiving Day di Minahasa juga dengan pesta makanan, (
dengan Pesta berarti ada rasa Syukur) mungkin bedanya di Minahasa ada makanan khasnya yaitu setiap kali
Pengucapan (Thanksgiving) harus ada
Nasijaha dan
Dodol. Setiap rumah saat sehari jelang
Pengucapan (Thanksgiving) terlihat sangat sibuk karena setiap anggota keluarga saling membantu mempersiapkan berbagai makanan apalagi untuk membuat
Nasi jaha dan Dodol, semuanya untuk hidangan
Pengucapan, dimana para tamu akan berdatangan entah itu sanak saudara atau teman/rekan kerja, mengingat tidak serentak semua daerah di Minahasa Raya (minahasa, minahasa utara, minahasa selatan, dan minahasa tenggara)
Pengucapan di hari yang sama. Yang pasti kebanyakan perayaannya dilaksanakan antara bulan Juni, Juli atau Agustus.
 |
| Bakar Nasi Jaha (sudah pasti dilakukan di setiap rumah sehari sbelum Pengucapan) |
 |
| nasi jaha |
 |
| Dodol |
 |
| Daging khas Minahasa |
 |
| orang-orang Sumarayar Village |
